Untuk Area Outdoor, Mana yang Lebih Baik, Ubin Keramik atau Porselen?

Selama bertahun-tahun, ubin keramik telah menjadi pilihan banyak keluarga karena telah terbukti bisa tahan lama. Selain itu, ubin keramik tersedia dalam berbagai ukuran, warna, desain dan pola sehingga merupakan pilihan yang tepat untuk mempercantik tampilan hunian. Meskipun demikian, masih ada pertanyaan apakah ubin keramik ini bisa dimanfaatkan untuk penggunaan di luar ruangan? Lalu bagaimana dengan penggunaan ubin porselen? Manakah yang paling baik digunakan untuk area outdoor? Berikut penjelasannya.

Ubin Keramik

Seperti dikutip dari lama Trini Tile, ubin keramik ternyata bisa digunakan di dalam maupun di luar ruangan. Namun untuk penggunaan di luar ruangan, ubin harus memiliki peringkat Porcelain Enamel Institute (PEI) yang tinggi. Ini berarti ubin keramik yang akan digunakan harus memiliki daya tahan tinggi dan dibuktikan dengan skor PEI yang berada di angka 4 atau 5. Anda juga harus memastikan bahwa ubin keramik yang digunakan tidak diberi glasir atau lapisan kilap untuk mencegah permukaan licin yang berbahaya.

Ubin Porselen

Karena bagian luar ruangan rentan terpapar hujan atau basah karena siraman air di area taman, lantai bisa menjadi lebih licin. Karena ada banyak pertimbangan untuk menggunakan ubin keramik di luar ruangan, maka disarankan untuk menggunakan ubin porselen. Ada banyak variasi ubin porselen untuk penggunaan di luar ruangan. Mulai dari yang berbentuk batu bata, batu alam serta motif unik lainnya. Ubin porselen sangat keras, tahan lama, dan tidak berpori sehingga lebih cocok untuk ditempatkan pada area outdoor dibandingkan ubin keramik. Ubin porselen juga memiliki sifat anti slip, tidak memerlukan banyak perawatan dan tahan terhadap goresan.

Faktor pertimbangan memilih ubin keramik dan porselen

Ubin keramik dan porselen adalah dua bahan populer yang digunakan untuk area outdoor. Namun, ketika memilih antara keduanya, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan untuk memastikan bahwa Anda membuat keputusan yang tepat.

Pertama, ubin keramik biasanya lebih terjangkau daripada porselen. Ini dapat menjadi pertimbangan penting jika Anda memiliki anggaran yang ketat. Namun, penting untuk diingat bahwa harga bukanlah satu-satunya faktor yang harus dipertimbangkan saat memilih bahan untuk area outdoor.

Kedua, porselen lebih tahan lama dan tahan terhadap cuaca ekstrem. Ini membuatnya menjadi pilihan yang lebih baik untuk daerah dengan cuaca yang keras atau di mana ubin akan terkena sinar matahari langsung sepanjang hari. Porselen juga lebih tahan terhadap goresan dan noda daripada ubin keramik, sehingga memberikan daya tahan yang lebih lama.

Ketiga, porselen memiliki kelebihan dalam hal daya tahan slip. Permukaan porselen cenderung lebih kasar dan tidak mudah licin, yang membuatnya lebih aman untuk digunakan di sekitar kolam renang atau area outdoor lainnya yang terkena air.

Kekurangan ubin porselen

Namun, meskipun porselen memiliki banyak keuntungan, ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Pertama, porselen cenderung lebih sulit dipasang daripada ubin keramik. Ini karena porselen lebih berat dan lebih sulit dipotong. Karena itu, instalasi porselen dapat memakan waktu lebih lama dan biaya lebih mahal.

Kedua, porselen dapat menyerap panas dengan cepat, yang dapat membuatnya tidak nyaman untuk berjalan dengan kaki telanjang pada hari-hari yang sangat panas. Ini dapat menjadi masalah jika area outdoor akan digunakan secara teratur untuk bersantai atau bermain.

Ketiga, porselen memiliki biaya perawatan yang lebih tinggi daripada ubin keramik. Porselen sering membutuhkan perlakuan khusus untuk mempertahankan kualitasnya, seperti pembersihan dan perlindungan terhadap goresan dan noda.

Kesimpulan

Dalam kesimpulannya, porselen mungkin menjadi pilihan yang lebih baik untuk area outdoor karena kekuatannya dan tahan cuaca yang lebih baik. Namun, jika anggaran atau biaya perawatan menjadi faktor penting dalam keputusan Anda, ubin keramik mungkin menjadi pilihan yang lebih tepat. Terlepas dari pilihan Anda, pastikan untuk memilih bahan yang tepat untuk kebutuhan Anda dan mempertimbangkan faktor-faktor yang paling penting bagi Anda.