Proyek terbaru dari GNA Group yang dihadirkan di sebelah Timur Jakarta adalah Golden Karawang City. Proyek yang dikembangkan dengan mengusung konsep The Biggest Natural City ini melucur setelah sebelumnya pada bulan Juni, GNA Group menghadirkan kawasan hunian premium Golden Cikeas, di Bogor. Perlu diketahui juga bahwa GNA Group memiliki pengalaman lebih dari 15 tahun dan telah sukses mengembangkan berbagai proyek perumahan, seperti Golden Park 1,2,3 & Golden Stone.
Hunian di Golden Karawang City
Berlokasi pusat Kota Karawang, Golden Karawang City dikembangkan GNA Group di lahan seluas 45 hektar. Pada proyek Golden Karawang City ini GNA rencananya akan membangun sebanyak 9 cluster hunian.
Untuk cluster pertama akan dibangun dilahan seluas 6,1 hektar dengan menghadirkan 4 tipe hunian yaitu Tipe Cattleya 3KT (68m2), Tipe Marigold 3KT (60m2), Tipe Tulip 2KT (36m2) serta Tipe Monstera 2KT (30m2). Untuk harganya GNA Group memasarkannya mulai Rp400 jutaan.
Semua hunian di Kawasan di Golden Karawang City ini menurut pengembang akan menghadirkan konsep modern affordable dengan sustainable development yang mampu menjawab kebutuhan konsumen dari segala kalangan.
Menariknya lagi kawasan Golden Karawang City juga memiliki akses yang dekat dengan beberapa fasilitas publik seperti Mall Resinda. Ditambah lagi adanya sentra industri di sekitar kawasan, serta fasilitas pelabuhan untuk industri.
Masterplan Golden Karawang City
Mengenai masterplan dari Golden Karawang City ini dinyatakan pihak pegembangnya bahwa akan ada banyak konsep green yang dihadirkan dalam wujud taman dan pepohonan. Pada area jalan masuk akan ada tanggul dengan tanaman warna-warni dan pepohonan. Di kawasan ini juga terdapat taman dan jogging track di boulevard yang menjangkau dari depan hingga belakang area.
Untuk meminimalisir panas yang masuk ke dalam hunian, maka GNA Group membuat bangunan dengan penataan orientasi menghadap utara dan selatan. Sementara itu untuk eksterior hunian GNA Group mengangkat tema modern dengan penggunaan material terkini dan meminimalisir adanya ornamen.
Fasad sendiri akan memakai kombinasi material homogeneous tile, kaca, conwood dan menggunakan cat dengan color scheme hangat: gradasi cokelat, abu, dan hitam. Konsep maintenance fasad rumah di Golden Karawang City ini sendiri di desain oleh Gunho Niken Architect.
“Kami sangat senang dan antusias dengan terus memberikan kontribusi dalam menghadirkan hunian hijau di Golden Karawang City. Kami sangat concern dengan hunian hijau dengan menyediakan lahan yang akan ditanami banyak pohon sehingga membuat Golden Karawang City semakin istimewa untuk ke depannya,” ujar Gregorius Gunho, Direktur Utama GNA Group.
Kurangi Efek Global Warming dan Banjir
Dalam rangka mengurangi dampak global waring atau pemanasan global, Golden Karawang City menghadirkan hunian yang di kelilingi dengan kesejukan alam yang menenangkan. Untuk mewujudkannya GNA Group melakukan penanaman pohon secara massif sehingga memunculkan kawasan yang hijau, berudara segar dan bebas banjir.
Selain menanam banyak pohon, untuk usaha penanggulangan banjir, GNA Group juaga menghadirkan sistem polder, dan pembuatan danau retensi air hujan di sekitar kawasan. Usaha lain untuk meminimalisir banjir yaitu dengan menghadirkan pompa serta pintu air sebagai kontrol banjir dan juga pembuatan tanggung tinggi pada perimeter perumahan sebagai upaya pencegahan.
“Dengan berinvestasi di Golden Karawang City, bukan hanya sekadar investasi dalam bentuk materi, tetapi banyak value-value lain yang tidak kalah penting seperti harga yang menyesuaikan dengan keadaan pandemi, lokasi strategis, dan lainnya. Tentunya Golden Karawang City akan menjadi sebuah kawasan hunian yang sangat menjanjikan dan menjadi pilihan cerdas bagi masyarakat modern ibukota,” jelas Gunho.
(Asep Irwan)